Wednesday, May 26, 2010

Third Rock, Sol, Milky Way, Universe


Dari dulu sampai sekarang saya selalu tertarik dengan bintang dan alam semesta. Kalau tidak hujan disore hari biasanya dimalamnya saya suka berjalan sambil mendongakkan kepala melihat bintang.

Theyre so hypnotizing.

Dikosan saya yang dulu (yang berada di Jatinangor) saat malam hari, langitnya sangat jernih sampai kalau saya liat keatas itu bisa keliatan sabuk bima sakti. Kadang saya suka duduk di balkon sambil ngerokok sama minum kopi cuman ngeliatin bintang. Dan pernah saat saya KKN d Cipatujah, saat malamnya langit benar2 saya belum pernah lihat sebelumnya. Sangat perawan. Hitam pekat dengan sabuk Bima Sakti sangat jelas terlihat, bintang-bintang benar2 jernih sinarnya. Dan itu membuat saya jadi rindu pulang, bukan ke rumah. Tapi benar2 ketempat saya asli berasal.

Seperti yang kita tahu Bumi adalah planet ke 3 dari tata surya kita. Dan satu2nya planet yang kita ketahui yang dapat dihuni oleh makhluk hidup selama kurang lebih beberapa ratus juta tahun yang lalu. Walaupun ada spekulasi kalau Mars juga pernah dihuni makhluk hidup. Who knows? for all we know the universe is old. Its 14billions years old.....what an age.

Saya tidak akan membicarakan ttng bumi dan evolusi makhluk hidupnya. Karena tentu saja itu tidak akan berujung, dan orang-orang akan mengira saya sebagai seorang Darwinist. Tentu saja saya percaya manusia pertama adalah Adam dan Hawa, bukan sekumpulan monyet purba yang belajar membuat api. C'mon are you serious? my ancestor is a fully thinking, walk straight human being. Not some monkey HAH!. Its only a matter of believe so we're best not to argue with it.

Bintang yang kita miliki di tatasurya kita ada Sol dalam Latin atau Sun dalam bahasa Inggrisnya atau Matahari dalam bahasa Indonesianya. Bintang yang telah mensuport bumi dengan cahayanya agar tanaman bisa terus hidup dan kita manusia dan makhluk hidup lainnya bisa memetik manfaat dari tanaman ini berumur kurang lebih (2.25–2.50) × 108
GOD help me with those numbers.

Diluar Matahari tetangga terdekat kita adalah Proxima centauri yang berjarak hanya sekitar 4,2 tahun cahaya atau sekitar 4,2 x10 petameter atau 10 pangkat 16. Akan sangat berlebihan jika saya tulis nolnya disini. Menghabiskan ruang saja.

Digalaksi bimasakti sendiri terdapat banyak bintang. Bahkan lebih banyak daripada pasir dipesisir pantai diseluruh dunia. Tentu saja, bayangkan diameternya saja 100000 tahun cahaya. dengan kita berada 25000 tahun cahaya dari pusat galaksi. Dan diperkirakan Bima sakti dihuni oleh sekitar 200triliun bintang bintang dan bisa sampai 400triliun jumlahnya. WOW! ........WOW!

Saya heran jarang ada orang yang terkesima dengan informasi yang begitu menakjubkan seperti ini. Dengan perkiraan seperti itu bayangkan kemungkinan yang ada bagi kehidupan diluar bumi. 200triliun lebih bintang selain matahari, pasti ada beberapa planet yang mengitari mereka, dan diantaranya pasti ada yang bisa dihuni makhluk hidup. Saya tidak membicarakan kita migrasi ke planet lain. Karena sungguh kita belum tahu bagaimana habitat diplanet itu, komposisi udaranya apa saja, makhluk macam apa yang mendiaminya. Tapi saya ingin tahu apakah ada makhluk ciptaan Tuhan lainnya selain di Bumi?

Dan perlu kalian tahu ada sampai 170 triliun galaksi dialam semesta ini.

Tidakkah menyenangkan untuk mengetahui alam semesta. Mencari kebesaranNya yang tersebar luas kesetiap penjuru semesta. Dan saat menemukannya kadang saya suka bergetar, dan mulai timbul rasa rindu untuk pulang. Coba kalian lihat link berikut

atau yang ini

Sangat bodoh jika kita meniadakan Tuhan atas ciptaannya yang sangat jelas memperlihatkan keagungannya. Atheis tolonglah agar kaliah lebih reasonable dalam berpikir.

1 comment:

  1. Subhanallah..
    Hanya dengan melihat langit Ke-Maha an Nya,, mampu terkuak..
    Hikmah itu terhampar luas, hanya yang beriman dan berpikir lah yang mampu melihat nya sedang tersenyum padamu mengajarkan sebaris ilmu...

    ReplyDelete